Jika Anda beranggapan bahwa kesehatan seseorang dapat ditingkatkan ketika dewasa dengan berolahraga teratur, anggapan tersebut salah besar. Risiko terhadap beberapa penyakit bukan datang ketika Anda dewasa, tetapi sejak Anda masih dalam kandungan hingga lahir.
Beberapa ibu berpikiran bahwa anak akan tumbuh dengan sehat jika bayi memperoleh perawatan terbaik sejak lahir. Padahal kondisi kesehatan anak Anda ketika dewasa sebenarnya telah terprogram sejak Anda mengandung.
Ketika hamil, hendaknya Anda memenuhi kebutuhan janin akan asupan micronutrient seperti zat besi, mangan dan selenium dengan makan sayuran dan rajin minum susu. Selain itu, pada usia kehamilan 3 bulan, jangan mengonsumsi obat-obatan dan makan makanan instan.
Paparan pestisida dan insektisida juga berakibat buruk bagi kesehatan anak karena dapat meningkatkan risiko terhadap segala jenis kanker. Penggunaan obat nyamuk juga dinilai berbahaya untuk kesehatan jika digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Obat nyamuk juga termasuk ke dalam insektisida yang fungsinya untuk mencegah gigitan nyamuk bahkan dapat membunuh nyamuk. Jika nyamuk saja bisa terbunuh dengan pemakaian obat nyamuk, bayangkan risiko besar yang akan Anda hadapi jika rutin menggunakan obat nyamuk.
Jika gangguan nyamuk memang susah untuk dikendalikan, Anda dapat menyemprotkan obat nyamuk beberapa jam sebelum anak Anda tidur. Tetapi hal ini juga tidak 100 persen aman karena zat-zat yang terkandung dalam obat nyamuk tidak dapat menguap, bahkan menempel pada selimut, kasur maupun bantal.
Penggunaan produk minyak telon yang dapat mencegah gigitan nyamuk pada bayi juga belum terbukti aman jika terlalu sering digunakan. Produk-produk yang fungsinya membunuh atau mencegah gigitan serangga mengandung zat insektisida yang menimbulkan risiko kanker jika masuk ke dalam tubuh.
"Lebih baik menggunakan kelambu untuk mencegah gigitan nyamuk pada anak daripada menggunakan obat nyamuk, baik itu dalam bentuk obat nyamuk bakar, semprot atau yang dioleskan pada tubuh," kata Dr. Rukmono Siswishanto, MKes, SpOG(K) dalam seminar Selamat dari kanker Payudara.
sumber: detik.com
Info Medis dan Kesehatan
Kategori
Entri Populer
- Inilah 11 Macam Tanda Lahir dan Arti Kesehatannya
- Kenali Penyebab-penyebab Meningitis atau Radang Selaput Otak
- Inilah 4 Manfaat Sarapan Pagi Untuk Kesehatan & Tips Sarapan Sehat
- Bau Mulut Yang Tidak Pernah Sembuh? Inilah Penyebab dan Cara Menghilangkannya
- 7 Langkah Mudah, Cara Mengurangi Keringat
- Inilah 7 Gejala Awal Leukemia 'Kanker Darah'
- Inilah 16 Jenis Kanker dan Cara Deteksi Dininya
- Inilah 6 Penyebab Perut Anda Menjadi Buncit
- Inilah 8 Tips Menjaga Kesehatan Ginjal
- Pertolongan Pertama pada Korban Pingsan
Copyright © 2014 medis.web.id - All Rights Reserved
Template By Catatan InfoKipas Plastik | Kipas Promosi | Pen Promosi | Tumbler Promosi | Percetakan Jakarta
Template By Catatan Info
0 Komentar untuk "Inilah Penyebab Kanker yang Akrab dengan Anak Anda"